Garisatu.com – Sejumlah Apple store di Amerika Serikat menjadi korban aksi protes kematian George Flyod yang sedang berlangsung. Alhasil, Apple store pun mengalami kerugian besar dan produk mereka, seperti Iphone, Ipad, dll diambil secara masal oleh para protestan.
Mengetahui betapa berharga sebuah produk Apple, para protestan langsung menghancurkan toko dan merampok segala produk yang ada di dalamnya. Diketahui bahwa terdapat sebanyak empat Apple store berhasil dihancurkan dan dirampok oleh protestan.
Iphone hasil curian diblokir dan diminta untuk dikembalikan:
Nah son I swear to god Iād be heated ššš pic.twitter.com/RoFxHV1lLm
— josh (apex male) (@onlyfanobtainer) May 31, 2020
Salah seorang pemilik akun twitter @onlyfanobtainer membagikan sebuah gambar yang menunjukkan pesan pemberitahuan yang muncul di layar ponsel. Iphone terlihat terkunci dan juga menunjukkan bahwa lokasi perangkat tersebut dapat diperiksa. Mau tidak mau pencuri harus mengembalikan produk tersebut ke asal muasal tempatnya.
Meski Iphone tidak dapat digunakan, para pencuri tetap melakukan aksinya. Nyatanya, Iphone hasil curian tersebut dapat di mutilasi dan dijual bagian dalamnya. Sehingga kerugian pada Apple tetap berlangsung.